Lukisan Pertama Tentang Wajah Perbudakan di Inggris


Inilah lukisan pertama tentang seorang budak yang sudah merdeka di Inggris. Lukisan tersebut akan tetap bisa disimpan di Inggris untuk lima tahun ke depan.

Lukisan William Hoare yang menggambar wajah seorang budak bernama Ayuba Suleiman Diallo --juga dikenal Job ben Solomon-- itu dibeli oleh Qatar Museums Authority (QMA) pada 2009. Pemerintah Inggris tahun lalu melakukan pelarangan ekspor sementara karena nilai sejarah potret itu bagi sejarah Inggris.

Pemerintah Inggris berusaha untuk membeli kembali lukisan tersebut. QMA menolak permintaan tersebut. Namun demikian, Mereka sepakat untuk meminjamkan lukisan bersejarah itu untuk kurun lima tahun ke depan.

Uang, yang berhasil dikumpulkan oleh National Portrait Gallery untuk membeli kembali lukisan tersebut, akan dikembalikan kepada para penyumbang. Begitu pun uang dari dana lotere nasional maupun yayasan Art Fund.

Lukisan itu dibuat untuk menghormati warga Afrika sebagai sesama manusia yang sederajat. Direktur National Portrait Gallery di Inggris, Sandy Nairne, mengatakan lukisan itu memberi pemahaman baru akan pertukaran budaya dan intelektual di separuh abad pertama abad 18.wandinews.com 

0 komentar:

Posting Komentar



Arsip Blog

Diberdayakan oleh Blogger.