Profil Politeknik Negeri Malang

Politeknik Negeri Malang atau Polinema awalnya bernama Program Pendidikan Diploma Bidang Teknik, Universitas Brawijaya, dibuka berdasarkan Surat Keputusan Dirjen DIKTI, MENDIKBUD No. 03/DJ/Kep/1979, didirikan oleh Pemerintah Indonesia melalui dana Bank Dunia dengan Tenaga Ahli dari Swiss. Pada tahun 1982, Susunan Organisasinya diatur melalui Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 59 Tahun 1982, bernama Fakultas Non Gelar Teknologi, Universitas Brawijaya dan mulai menerima mahasiswa angkatan I melalui 4 (empat) jurusan, yaitu Jurusan Teknik Elektronika, Jurusan Teknik Listrik, Jurusan Teknik Mesin, dan Jurusan Teknik Sipil.

Pada tahun 1986 dibuka Jurusan Teknik Telekomunikasi, Jurusan Akuntansi, dan Jurusan Kesekretariatan. Jurusan Akuntansi dan Jurusan Administrasi Niaga mendapatkan bantuan dari The Australian Project dengan Tenaga Ahli dari Australia. Kemudian pada tahun 1987 dibuka Jurusan Teknik Kimia.
Melalui Surat Keputusan MENDIKBUD No. 0313/O/1991 tentang Penataan Politeknik dalam lingkungan Universitas dan Institut Negeri, maka Politeknik Malang berada di bawah Universitas Brawijaya dan bernama Politeknik Universitas Brawijaya, yang menyelenggarakan program pendidikan D III dengan 6 Jurusan:
1) Jurusan Teknik Elektro, Program Studi Teknik Elektronika, Program Studi Teknik Listrik, dan Program Studi Teknik Telekomunikasi
2) Jurusan Teknik Mesin, Program Studi Teknik Mesin
3) Jurusan Teknik Sipil, Program Studi Teknik Sipil
4) Jurusan Teknik Kimia, Program Studi Teknik Kimia
5) Jurusan Akuntansi, Program Studi Akuntansi
6) Jurusan Administrasi Niaga, Program Studi Kesekretariatan dan Administrasi Perkantoran.
Selanjutnya berdasarkan Surat Keputusan MENDIKNAS No. 147/O/2004, Politeknik Universitas Brawijaya telah memperoleh status kemandirian dan mengganti nama menjadi Politeknik Negeri Malang (POLINEMA).
Guna memenuhi kebutuhan stake holders, pada tahun 2004, Jurusan Teknik Sipil membuka Diploma IV, Program Studi Manajemen Rekayasa Konstruksi berdasarkan Surat Ijin Dirjen DIKTI No: 3803/D/T/2004. Kemudian, pada tahun 2005 Jurusan Teknik Mesin membuka Diploma IV, Program Studi Teknik Otomotif Elektronik berdasarkan Surat Ijin Dirjen DIKTI No: 2964/D/T/2005 dan Jurusan Teknik Elektro membuka Diploma III, Program Studi Manajemen Informatika berdasarkan Surat Ijin Dirjen DIKTI No: 2001/D/T/2005. Pada tahun 2006 Jurusan Teknik Elektro membuka Diploma IV, Program Studi Sistem Kelistrikan berdasarkan Surat Ijin Dirjen DIKTI Nomor: 1920/D/T/2006, Jurusan Akuntansi membuka Diploma IV, Program Studi Akuntansi Manajemen berdasarkan Surat Ijin Dirjen DIKTI No: 2690/D/T/2006, dan Jurusan Administrasi Niaga membuka Diploma IV, Program Studi Pemasaran berdasarkan Surat Ijin Dirjen Dirjen DIKTI No: 3414/D/T/2006. Pada tahun 2009 Jurusan Teknik Elektro membuka Diploma IV, Program Studi Teknik Elektronika berdasarkan Surat Ijin Dirjen DIKTI No: 1522/D/T/2009 dan Program Studi Teknik Jaringan Telekomunikasi Digital berdasarkan Surat Ijin Dirjen DIKTI No: 4679/D/T/2009. Selanjutnya, pada tahun 2010, Jurusan Teknik Elektro membuka Diploma IV, Program Studi Teknik Informatika berdasarkan Surat Ijin Dirjen DIKTI No: 50/D/O/2010.

Visi, Misi & Tujuan

Visi
Menjadi perguruan tinggi vokasi yang unggul dalam persaingan global.
Misi
Misi Polinema adalah sebagai berikut:
  1. menyelenggarakan dan mengembangkan pendidikan vokasi yang berkualitas, inovatif, dan berdaya saing global sesuai kebutuhan industri, lembaga pemerintah, dan masyarakat;
  2. menyelenggarakan penelitian terapan dan pengabdian kepada masyarakat yang bermanfaat bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta kesejahteraan masyarakat;
  3. menyelenggarakan sistem pengelolaan pendidikan dengan berdasar pada prinsip-prinsip tata pamong yang baik; dan
  4. menciptakan suasana akademik yang kondusif untuk meningkatkan mutu sumber daya manusia dan pembelajaran yang mendorong pola pembelajaran seumur hidup dan tumbuhnya jiwa kewirausahaan.
TUJUAN
Tujuan Polinema adalah sebagai berikut:
  1. menghasilkan sistem pendidikan vokasi yang bertaraf internasional;
  2. menghasilkan lulusan yang unggul dan berdaya saing tinggi;
  3. menghasilkan lulusan yang berketuhanan, beretika, berpengetahuan dan berketrampilan tinggi agar siap bekerja dan/atau berwirausaha;
  4. menghasilkan penelitian terapan yang bermanfaat bagi pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dunia usaha dan industri, serta mengarah pada pencapaian Hak Kekayaan Intelektual;
  5. menghasilkan pengabdian kepada masyarakat yang berbasis pada teknologi terapan dan jasa untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat;
  6. menghasilkan sistem manajemen pendidikan yang memenuhi prinsip-prinsip tata pamong yang baik; dan
  7. menghasilkan bentuk kerjasama dengan berbagai pihak, baik dalam maupun luar negeri yang saling menguntungkan.







Copyright@www.secepat-speedy.blogspot.blogspot.com

0 komentar:

Posting Komentar



Arsip Blog

Diberdayakan oleh Blogger.