Tips Mudik Dengan Bis

Tradisi mudik Lebaran sudah menjadi budaya warga Muslim di Indonesia. Pemerintah sudah seharusnya memberikan fasilitas supaya perjalanan lancar.

Dari talkshow bertajuk Mudik, Wajib Gak Sih yang digelar Radio Trijaya Bandung, beberapa waktu yang lalu, tersaji tips mudik menggunakan bus. Para narasumber berasal dari komunitas bus seperti Bus Mania Community (BMC) dan Syndicate Bus Lovers Indonesia (Sybindo).

Mudik, kata pengurus Sybindo, Yadi Cahyadi, bagian dari budaya yang susah dilarang. “Mudik jadi menu wajib. Harusnya difasilitasi. Mungkin saran saya yang pakai sepeda motor yang dilarang. Biar lebih aman pakai bus saja,” ungkapnya.

Sebagai penggemar bus, menurut dia, moda angkutan darat yang paling aman adalah bus. Dengan naik bus, perjalanan antar kota atau provinsi tidak akan terlalu capek.

“Sebagai penggemar bus, saya tentu pilih bus untuk mudik. Enggak terlalu capek dan bisa sambil tidur. Pakai sepeda motor kan lelah, kepanasan, dan terlalu berisiko,” sambungnya.

Maka, bagi pemudik yang ingin menggunakan bus, Yadi menyarankan supaya jangan terlalu banyak membawa barang. Apalagi menggunakan perhiasan berlebih dan uang banyak. Sebab, di terminal dan perjalanan akan ramai dan berdesak-desakan.

“Jangan lupa bawa makanan kecil, tapi enggak usah bawa rantangan," sambungnya.

0 komentar:

Posting Komentar



Arsip Blog

Diberdayakan oleh Blogger.